Jujur ku akui ku taksanggup memendam
Segala rasa yang telah hadir
Dalam setiap waktu di hariku
Yang selalu ada kamu
Masihkah kau ingat saat pertama
kau pegang kedua tanganku
Seakan mau kau ucapkan,
Tapi kau menundanya hingga ku terjaga
Mauku tak ku hindar lagi
Setiap pandang tajam dari bola matamu
Inginku membalasnya
Hinga kau rasa rasaku
Tak ku pungkiri lagi,
Segala gugup dan denyut nadi
Semakin menjadi- jadi
Ketika kau dekati
Tak mampu ku katakan langsung padamu
Ku telah jatuh cinta
Kapan yang ku tunggu hadir,
Kapan yang ku mau ada
Kapan yang ku butuhkan
Selalu ada disisi
Kapan kau menjadi milikku,
Kapan kau katakan sayang padaku
Hingga akhirnya ku mau
Jadi kekasihmu
No comments:
Post a Comment